Divonis Hidup Sisa 2 Minggu, Wanita Ini Bertahan Berkat Jus

Natasha, lepas dari kanker berkat jus kaya nutrisi.
Jalan terbaik yang dapat Anda lakukan saat Anda didiagnosis terserang kanker adalah dengan memperbaiki gizi Anda.

Di luar pengobatan konvensional yang diberikan oleh dokter kepada Anda, menambahkan lebih banyak sayuran dan buah-buahan untuk diet sehat Anda dapat sangat membantu.

Daily Mail mengangkat cerita dari seorang wanita hebat, dialah Natasha Grindley, 37 tahun, dari Liverpool, ia diberi kabar yang menghancurkan hatinya, setelah dokter menemukan kanker perut dalam dirinya. Dan dokter mengatakan, kemungkinan dia tidak akan mampu melewati bulan Juli 2014. Yang artinya, dia hanya memiliki sisa waktu 2 bulan dalam hidupnya.

Ibu dari dua orang anak ini menolak untuk menyerah pada penyakitnya. Termotivasi oleh pikiran ingin melihat anak-anaknya tumbuh dewasa, Natasha dan suaminya terobsesi untuk membuat penelitian tentang terapi alternatif kanker.

Akhirnya, Natasha berkenalan dengan seorang penulis terkenal Deliciously Ella dan mulai melawan kanker dengan nutrisi yang tepat. Natasha tetap menjalani kemoterapi berdasarkan saran dokter, karena kanker yang diderita sudah pada tahap stadium berat, namun dia juga mengkonsumsi nutrisi sebanyak yang dia bisa. Kemoterapi sendiri memiliki efek samping yang sangat menyakitkan, namun dengan asupan nutrisi yang tepat dapat membantu mencegah itu.

Nutrisi adalah kunci paling utama dalam hal ini. Perubahan total yang Natasha lakukan pada kebiasaan makannya amat sangat membantunya. Alih-alih kesehatannya menurun, dia terlihat semakin membaik meskipun dia menjalani kemo. "Saya menggunakan makanan untuk daya sistem kekebalan tubuh saya, dan itu sangat membantu, karena membuat darah saya siap untuk menjalani kemo," jelas Natasha, seperti yang dilansir Daili Mail.

"Saya menyadari bahwa setiap kali saya membuat perubahan untuk diet saya, saya merasa ada perubahan positif dalam tubuh saya."

Menurut The Sun, Natasha memulai perubahan pola makannya tahun lalu, yaitu dengan minum jus dua kali sehari, satu gelas sebelum sarapan dan satu gelas lagi di sore hari.

Di pagi hari, Natasha memulai hari dengan super power jus C, yang merupakan campuran dari 6 buah wortel, 2 buah jeruk dikupas, 1 sendok the jahe segar, 1 lemon beserta kulit dan 1/2 sendok teh kunyit.

Sedangkan jus kedua untuk sore hari adalah campuran dari mentimun, apel, jahe, seledri dan lemon.

Bukan rahasia lagi bahwa nutrisi sangat penting , terutama ketika kita sedang berjuang melawan penyakit mematikan. Ada banyak contoh dari orang-orang yang menyembuhkan kanker dengan perubahan sederhana untuk diet mereka, seperti jus. Ada satu kesamaan dari semua kisah-kisah mereka yaitu, penderita kanker melakukan penyesuaian diet mereka dengan meminimalkan konsumsi gula buatan, serta produk daging yang berpotensi memperburuk kesehatan mereka. Mereka lebih meningkatkan asupan sayuran organik, khususnya wortel.

18 bulan kemudian, dia berhasil mematahkan prediksi diagnosis dokter sebelumnya. Natasha masih hidup, bahkan dia masih memiliki begitu banyak energi hingga dia mampu menyelesaikan gelar pendidikannya di bidang nutrisi dan memulai halaman Facebook-nya sendiri.

Dia mencoba untuk menyebarkan kisah keberhasilannya bangkit dari masa paling gelap dalam hidupnya serta pengetahuannya tentang kekuatan gizi yang berperan besar dalam proses penyembuhannya. Sungguh wanita hebat dan inspiratif.

Sumber: Healthynaturalcurse.

0 komentar:

Posting Komentar