5 Fakta Mencengangkan Tentang Operasi Sedot Lemak


Gambar ilustrasi liposuction.
Jika Anda melihat beberapa bulan lalu selebriti A terlihat memiliki timbunan lemak di areal perut atau di paha dan dia terlihat sangat gemuk dan berdaging dalam balutan gaun malamnya. Tetapi, tiba-tiba dalam  pertemuan berikutnya tidak sampai dalam 2 minggu Anda melihat dia sudah dengan tubuh yang ramping dan timbunan lemak yang belum lama Anda lihat menumpuk sudah menghilang.

Diet normal dan latihan tidak akan memberikan hasil dalam waktu yang singkat dan cepat. Di sinilah liposuction berperan. Liposuction biasa kita kenal dengan sedot lemak adalah prosedur tindakan memahat tubuh Anda dengan jalan operasi untuk menghilangkan kelebihan lemak yang Anda tidak dapat singkirkan dengan diet atau olahraga teratur. Terutama pada bagian yang rentan mengalami penumpukan lemak berlebih yaitu perut dan paha.

Banyak orang yang beranggapan bahwa melakukan sedot lemak adalah hal yang menyenangkan dimana kita dapat menjadi kurus dalam waktu singkat. Pernah mendengar pepatah, semua hal yang di dapat secara instan tidaklah bagus. Begitu juga dengan sedot lemak ini.

Berikut adalah beberapa fakta yang mungkin tidak banyak orang ketahui tentang sedot lemak.

1. Ada syarat tertentu untuk dapat melakukan operasi sedot lemak
Operasi sedot lemak hanya bisa di lakukan kepada orang yang memiliki kelebihan berat badan tertentu, karena operasi ini hanya untuk menyingkirkan kelebihan lemak dalam tubuh. Anda juga harus dalam kondisi yang sehat dan bukan merupakan perokok jika ingin melakukan operasi sedot lemak.

2. Calon pasien sedot lemak harus memiliki elastisitas kulit dan otot yang baik
Jika Anda kehilangan berat badan yang serius terlalu cepat, kemungkinan bahwa liposuction hanya akan membuat masalah menjadi lebih buruk, karena akan ada banyak kulit longgar. Anda harus fit sebelum Anda berpikir untuk melakukan operasi sedot lemak.

3. Seperti halnya operasi lainya, ada banyak risiko yang terkait dengan sedot lemak
Pendarahan yang berlebih atau hematoma, nekrosis (kematian jaringan), pembekuan lemak, risiko anestesi, pembekakan persisten atau sakit, asimetri, perubahan kulit, trombosis vena dalam, komplikasi jantung dan paru, kerusakan saraf, pembuluh darah, otot dan organ, yang merugikan jaringan perut, perubahan warna kulit, penyimpangan kontur, kulit kendur, atau hasil yang tidak memuaskan lainnya adalah beberapa komplikasi yang berhubungan dengan operasi sedot lemak.

4. Biaya operasi selangit
Biaya yang di perlukan untuk melakukan operasi sedot lemak bervariasi, tergantung dari jumlah areal tubuh yang harus di operasi, lokasi geografis Anda, rumah sakit, dokter bedah, serta keahlian dan biaya pasca operasi. Menurut informasi, operasi sedot lemak adalah operasi kecantikan termahal. Jadi, Anda harus menyiapkan uang dalam jumlah yang tidak sedikit tentunya. Menurut salah seorang artis Ibukota yang pernah menjalani liposuction, biaya yang di butuhkan untuk satu kali operasi setara dengan harga sebuah mobil mewahnya. Kebayang kan.

5. Hasil dapat di lihat dalam hitungan minggu
Dengan teknik-teknik serta peralatan yang canggih, operasi sedot lemak dapat terlihat hasilnya hanya dalam hitungan minggu. Karena sayatan yang sangat kecil dan tipis, sehinga bekas sayatannya pun samar dalam waktu singkat. Hanya dalam beberapa kasus, terjadi komplikasi dan pembengkakan sehingga membutuhkan waktu enam bulan untuk menyembuhkannya.

Sumber: Magforwomen.

0 komentar:

Posting Komentar